Berwiraswasta setelah pensiun?

Berwiraswasta sebagai alternatif lain saat mencapai usia pensiun, menurut saya pribadi sangat positif. Bagaimanapun dan apapun usahanya diharapkan mampu menghasilkan hasil yang lebih baik dibandingkan hanya dengan menikmati tunjangan hari tua.

Ada orang yang sudah puas dan tidak mau merencanakan ke depan secara asuransi untuk 30-40 tahun kedepan setelah pensiun. Di mana kadang orang cenderung ingin menikmati hari tuanya dengan bersantai di rumah, atau hanya bercita-cita ingin memiliki paviliun atau villa .Namun kadang keinginan ini akan terkendala oleh faktor usia, apabila kaitannya dengan asuransi bank yang tidak untuk memenuhi kebutuhan hari tua dalam bentuk apapun.

Hingga kadang keputusan saat Pensiun baru akan berwiraswasta adalah suatu pemikiran yang benar, namun kadang implementasinya lemah, hanya karena merasa sudah tidak ingin terlalu direpotkan oleh pekerjaan baru.

Tapi, menurut saya masuk akal juga untuk membahas keinginan para pensiunan untuk berwiraswasta. Juga, untuk memberikan gambaran dalam membuat usaha yang kadang setelah pensiun orang cenderung bingung akan melakukan apa untuk hanya sekedar mencari pendapatan di hari tuanya, dan kebanyakan dari mereka ada yang stress dikarenakan situasi yang tadinya terbiasa memperoleh pendapatan tetap dari bekerja, kini harus menghadapi realita kehidupan lain. Bahkan tidak jarang banyak orang bukannya membuat usaha yang nantinya bisa berkembang tapi malah seolah seperti lebih membawa dirinya ke situasi yang seolah lebih menjadi beban dari usahanya.Lantas Apakah Anda salah bila ingin berwiraswasta setelah pensiun? Saya pribadi berpendapat jelas tidak!

Namun ada baiknya pikirkan 10 hal berikut:

1. Mulailah usaha Anda beberapa tahun menjelang Anda Pensiun
2. Pikirkanlah apa rencana usaha Anda nantinya adalah juga salah satu dari hobi Anda?
3. Jangan habiskan deposito Anda. Perhitungkan anggaran usaha Anda jangan sampai menghabiskan dana pesangon pesiun Anda .
4. Ingatlah kondisi fisik Anda tidak sekuat Anda waktu muda.
5. Jangan pernah berfikir untuk wiraswasta yang tidak selaras dengan usia Anda.
6. Utamakanlah usaha Anda untuk dijalankan bersama dengan keluarga Anda.
7. Hilangkan pola pikir bahwa Anda digaji oleh usaha Anda sendiri.
8. Jangan terobsesi yang berlebih untuk menjadikan wiraswasta Anda akan menjadi suatu perusahaan yang besar.
9. Ingatlah Anda masih butuh dana untuk menghidupi diri Anda sendiri.
10. Jangan gegabah untuk mengambil asuransi sebelum usaha Anda berjalan.

Referensi :Dari beberapa sumber

Anda Membutuhkan Dana Asuransi Tanpa Agunan? Rajasales.com solusinya!